Perkuat Literasi dan Lindungi Anak, Hj. Erna Yuliawati Jadi Narasumber di Acara Hari Anak Nasional 2025.

Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025, Hj. Erna Yuliawati, M.Pd, anggota DPRD Kota Serang dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menghadiri undangan sebagai narasumber dalam kegiatan edukatif bertajuk literasi dan perlindungan anak yang digelar di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Libels Kota Serang.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara TBM Libels dan Kelompok 64 KKM Literasi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Acara dihadiri oleh anak-anak, orang tua, relawan pendidikan, serta berbagai pihak yang peduli terhadap masa depan generasi muda.

Dalam paparannya, Hj. Erna menyampaikan pentingnya literasi bukan hanya sebagai keterampilan membaca dan menulis, tetapi juga sebagai bekal untuk membangun kesadaran, karakter, dan perlindungan diri. Ia menyoroti maraknya kasus kekerasan dan pelecehan terhadap anak yang menjadi perhatian bersama, dan menekankan bahwa edukasi adalah kunci pencegahan yang harus dimulai sejak dini.

“Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian dan edukasi bersama. Di tengah banyaknya kasus kekerasan terhadap anak, kita harus hadir bersama – orang tua, guru, pemerintah – untuk memberi perlindungan dan edukasi yang menyeluruh,” ungkap Erna.

Menurutnya, upaya perlindungan anak tidak bisa dibebankan kepada satu pihak saja. Dibutuhkan kerja sama lintas sektor agar anak-anak Indonesia tumbuh dalam lingkungan yang aman, sehat, dan mendukung tumbuh kembang mereka secara optimal.

Hj. Erna juga menyampaikan apresiasi kepada TBM Libels dan para mahasiswa KKM Untirta atas kontribusi nyatanya dalam gerakan literasi dan pemberdayaan masyarakat. Ia berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan hal serupa.

“Semangat literasi dan perlindungan anak harus menjadi gerakan bersama. Anak-anak adalah aset bangsa yang harus kita jaga dan bimbing. Mari terus bergerak untuk kebaikan negeri,” pungkasnya.

Acara berlangsung dengan semarak dan khidmat. Anak-anak tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan, didampingi oleh para relawan dan fasilitator.

Dengan semangat Hari Anak Nasional 2025, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara masyarakat, akademisi, dan wakil rakyat mampu menghadirkan ruang belajar yang inspiratif dan penuh makna.